Dasar Java : Anotasi Java – Tujuan Anotasi Java

Oleh : Reza Ervani

بسم الله الرحمن الرحيم

Anotasi Java digunakan untuk menyediakan meta data bagi kode Java kita. Dengan meta data, anotasi tidak secara langsung mempengaruhi eksekusi kode kita, meskipun beberapa tipe anotasi sesungguhnya dapat digunakan untuk tujuan tersebut.

Anotasi Java ditambahkan pada Java 5. Tutorial ini membahas anotasi pada Java 6, dan sejuah ini tidak ada perubahan anotasi hingga Java 7, sehingga tutorial ini juga cocok untuk pengguna Java 7.

Tujuan Anotasi Java

Anotasi Java umumnya digunakan untuk tujuan berikut :

  • instruksi-instruksi kompailer
  • instruksi-instruksi build time
  • instruksi-instruksi runtime

Java memiliki 3 anotasi built-in yang kita dapat gunakan untuk memberikan instruksi ke kompailer Java.

Anotasi Java dapat digunakan pada saat build-time, saat kita membangun proyek software kita. Proses build termasuk mengenerate kode sumber, mengkompilasi sumber, mengenerate file-file XML (misalnya deskriptor deploymen), memaketkan kode yang sudah terkompail, dan memfilekan ke file JAR dll. Pembangunan software umumnya dilakukan oleh sebuah perangkat build otomatis semacam Apache Ant atau Apache Maven. Perangkat build dapat menscan kode Java kita untuk anotasi tertentu dan menggenerate kode sumber atau file-file lain yang didasarkan pada anotasi tersebut.

Normalnya, anotasi Java tidak muncul di kode Java kita setelah kompilasi. Meskipun dimungkinkan untuk mendefinisikan anotasi kita sendiri yang tersedia saat runtime. Anotasi tersebut dapat kemudian diakses lewat Java Reflection dan digunakan untuk memberikan instruksi ke program kita, atau ke beberapa API pihak ketiga.

About Reza Ervani 426 Articles
Adalah pendiri programming.rezaervani.com -

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*


This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.